Skip to main content

MAPABA PMII STIH ZAHA : Melahirkan Generasi Harapan Bangsa yang Berkualitas , Melalui Rahim Biru Kuning

Pajarakan: Masa penerimaan anggota baru atau lebih populer disebut dengan masa penerimaan anggota baru (MAPABA) merupakan pengkaderan formal awal mula pengenalan PMII. Oleh karena itu, ini adalah langkah awal akan pengenalan PMII, serta tujuan dan fungsi PMII sendiri. Penamaan generasi bangsa yang berkualitas melalui rahim biru kuning ini sangat penting karena harapan kita mempunyai komitmen moral dan melebihi dari kader militant dan juga berkemampuan praksis untuk melakukan amar ma’ruf nahi munkar.

Antusias: Peserta MAPABA saat menerima materi

Ade Romadani mengatakan bahwa tujuan dilaksanakan MAPABA ada tiga, pertama, untuk menanam keyakinan dan komitmen terhadap dunia gerakan, kedua untuk membekali calon anggota dengan kemampuan –kemampuan praktis dengan pijakan teori dan pengetahun. Ketiga terciptanya sikap mental, fisik dan keilmuan dengan kemampuan akademik serta pengasahan soft Skill non akademik agar calon anggota PMII kedepanya siap ditempa diberbagai area untuk membangun bangsa dan agama. “ Semoga tujuan tersebut sesuai dengan rencana” harap ketua PK. PMII STIH Zainul Hasan Genggong Kraksaan masa khidmat 2018-2019. Sabtu 17/02/2018.

Lanjut Ade mengatakan bahwa MAPABA yang diselenggarakan di kantor MWC NU Pajarakan itu dimulai sejak jum’at  hingga Ahad, tepatnya tanggal 16 s/d 18 Februari 2018 disuguhi beberapa materi, antara lain materi Ke-Indonesia-an, Nilai Dasar Pergerakan (NDP), Aswaja, Antropologi Kampus, Study Gander, Hukum dan Advokasi, Ke-PMII-an. “ Alhamdulillah, Bapak Hendra bisa menyempatkan diri tuk mengisi Mapaba dengan materi ASWAJA walaupun beliau bersamaan dengan jadwal rapat pimpinan STIH Zainul Hasan Genggong Kraksaan”. Kata mahasiswa kelahiran 31 januari 1996 yang kini duduk di semester VII di kantor MWC NU Pajarakan tadi.

Bukti: Ketua komisariat saat memberikan piagam penghargaan kepada pemateri

MAPABA PMII STIH Zainul Hasan Genggong Kraksaan ini mengusung tema” Melahirkan Generasi Harapan Bangsa yang Berkualitas, melalui Rahim Biru Kuning”. Upaya kembalinya peran serta anggota-anggota yang siap menghadapi persaingan global dalam negeri atau luar negeri, baik secara ekonomi, politik serta eksistensi keilmuan yang semakin tidak jelas arahnya anggota-anggota PMII demi mencapai tujuan sebagai anggota mujtahid yang bangga dengan sebutan agen of change dan control social saat ini jauh dari yang diharapkan. (humas/Stih)

Tinggalkan Balasan