Skip to main content

Medsos di tangan Mahasiswa STIH Zainul Hasan Genggong Kraksaan

Kraksaan: Perkembangan tekonologi dan informasi yang sangat pesat berpengaruh besar terhadap perkembangan situasi global saat ini. Pada kenyataanya, teknologi informasi selalu memberikan feedback, baik secara positif maupun negative terhadap setiap aspek kehidupan. Kita boleh membuka diri kepada siapa saja yang jelasnya tidak boleh juga terlalu telanjang dan perlu filter.

Perkembangan teknologi dan informasi yang sangat popular di lingkungan masyarakat saat ini adalah Media Sosial (Medsos). Dizaman sekarang, media social sudah menjadi kebutuhan pokok bagi semua orang. Jejaring media social yang digunakan oleh masyarakat banyak jenisnya diantaranya facebook, twitter, telegram, instagram, whatsapp dan lain-lain.

Namun Medsos yang dinikmati oleh Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Hukum ( STIH) Zainul Hasan Genggong Kraksaan dijadikan sarana informasi dan ibadah. Terbukti pada bulan Ramadhan 1438 H tahun ini, para mahasiswa melakukan hataman Al Qur’an jarak jauh, yang mana  informasinya dari whatsapp dan Telegram Grup milik LPM Hukum STIH Zainul Hasan Genggong Kraksaan.

Dalam pantauan Tim Website www.stihzainulhasan.ac.id, Grup whatsapp dan telegram  itu memuat tulisan untuk mengajak melakukan hataman Al Quran, hal itu di share dan dicopy paste dengan Juz yang dipilih, kemudian di share kembali ke grup tersebut dengan tanda jempol bagi yang telah membaca Juz pilihan itu.

Menurut Rizky Amalia, Hataman Al Qur’an itu dilaksanakan untuk mengisi bulan Ramadhan 1438 H itu dengan baik dan selalu bernilai ibadah dalam keseharianya. “ Alhamdulillah sejak tanggal 2 Ramadhan hingga memasuki malam 21 Ramadhan ini, kami sudah bisa menghatamkan hampir 5 kali,” Ucap mahasiswa asal Banyuwangi yang masih duduk di Semester IV.

Pahala: Bentuk kiriman di WA

Hataman ini kami hadiahkan kepada segenap para pendiri Pesantren Zainul Hasan Genggong dan pengasuh yang saat ini ada, tentunya dihadiahkan kepada segenap dosen-dosen, dan keluarga kami yang masih ada maupun yang telah wafat, tak lupa pula niat kami untuk kami sendiri agar memiliki ilmu yang bermanfaat dan barokah serta sukses setelah lulus dari kampus yang kami cintai dan kami banggakan ini,” Tambah wanita yang kini menjadi Pimpinan Umum Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) STIH Zainul Hasan Genggong.

Sementara bagi pengurus Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Komisariat STIH Zainul Hasan Genggong, Medsos yang ada dijadikan informasi untuk berkumpul bersama di kantor komisariat dalam melaksanakan tadarrus bersama.

Menurut Fauzi salah satu pengurus Komisariat, Tadarusan ini kami lakukan rutin dilaksanakan setiap memasuki bulan Ramadhan, “ Alhamdulillah, hingga saat ini kami istiqomah melaksanakanya”. Ucap mahasiswa berasal dari kecamatan besuk Kabupaten Probolinggo yang saat ini menjadi WAKA III Keagamaan di Komisariat PMII STIH Zainul Hasan Genggong Kraksaan.

Dalam kesempatan tersebut, selain pengurus komisariat yang hadir, beberapa pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Probolinggo juga mengikuti program yang diadakan oleh komisariat, “ Selain kami, Tadarusan ini juga diikuti oleh sahabat-sahabat cabang” Pungkas mahasiswa yang murah senyum kini masih duduk di semester VI . (Intan/Rizk/Fauzi/MHD)

Tinggalkan Balasan