Nun Alex mengajak para santri untuk melek teknologi informasi (IT)
Pajarakan– “Seorang santri sering terkesan dan dikenal kumuh. Namun seiring berkembangnya zaman, santri harus menunjukkan bahwa dirinya dapat mengikuti perkembangan zaman. Oleh karena itu, seorang santri harus menyalurkan status kesantriannya melalui penguasaan ilmu teknologi.” Pernyataan tersebut dikemukakan oleh Nun Hassan Ahsan Malik (Nun Alex-Red) dihadapan peserta diklat jurnalistik yang diselenggarakan oleh Biro Kominfo Pesantren Zainul Hasan Genggong. Jum’at (06/10/2017).
Nun Alex selaku kepala Biro Kominfo Pesantren Zainul Hasan Genggong mengajak para santri untuk mengajak para santri untuk melek teknologi informasi (IT), beliau juga mengatakan, bila orang-orang terdahulu bisa menulis dan hanya disimpan tanpa terpublikasi, itu maklum. Sebab, mungkin mereka masih kesulitan mempublikasikannya karena keterbatasan media. “Sekarang banyak sekali. Sekarang kita bisa mempublikasikan di mana saja, ada facebook, ada telegram, dan lain sebagainya. Tapi, tolong publikasikan yang baik-baik saja,” pinta keponakan Ibu Nyai Hj. Khusnul Hitaminah, SH.MH. Ketua STIH Zainul Hasan Genggong Kraksaan.
Pendidikan dan pelatihan (diklat) Jurnalistik itu diiukuti oleh perwakilan dari masing-masing 10 orang perwakilan, diantaranya dari Sekolah Tinggi Ilmu HuKum (STIH) Zainul Hasan Genggong, Institut Ilmu Keislaman Zainul Hasan (Inzah) Genggong. Serta, 5 siswi perwakilan SMK Zainul Hasan Genggong.
Dalam pantauan Crew Website STIH Zainul Hasan, acara yang digelar di Gedung SMA Unggulan Haf-sa BPPT Genggong, sebagian besar peserta diajak me-review kembali dasar-dasar jurnalistik. Sebab, sebagian besar merupakan mahasiswa yang tergabung dalam Lembaga Pers Mahasiswa di masing-masing kampusnya. Meski hanya me-review, banyak pengalaman menarik yang disajikan oleh dua narasumber dari Biro Kominfo, Abdillah Luthfi dan Rudianto.
Aprilia Wulandari mengatakan, kami sangat berterima kasih kepada Biro Kominfo terutama kepada Nun Alex, yang telah memberikan kesempatan kepada kami untuk mengikuti diklat yang membuat dirinya tambah semangat bergemelut di dunia tulis menulis. “ Bangga rasanya ikut pers.” Ucap mahasiswi semester III yang saat ini masih magang di LPM Hukum STIH Zainul Hasan Genggong Kraksaan.
Lanjut April mengatakan, bahwa dengan mengikuti diklat ini, kami akan lebih siap untuk melaksanakan diklat, kebetulan kami sebentar lagi akan mengadakan Open Recruitment bagi kader baru.” InsyaAllah yang mengisi dari 3 media cetak dan 3 media elektronik, namun kami masih menunggu restu pembina.” Pungkasnya. (fir/lpm/dra).